Close

Penyebab Gen Z Sering Mengalami Depresi

Gen Z, atau generasi yang lahir antara tahun 1997 hingga 2012, dikenal sebagai generasi yang paling terdampak oleh masalah kesehatan mental

Penyebab Gen Z Sering Mengalami Depresi

Safe Kids Oregon – Gen Z, atau generasi yang lahir antara tahun 1997 hingga 2012, dikenal sebagai generasi yang paling terdampak oleh masalah kesehatan mental. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Mental Health America pada tahun 2022 menemukan bahwa 74% Gen Z pernah mengalami depresi. Angka ini meningkat 200% dari tahun 2013.

Ada beberapa faktor kesehatan yang menyebabkan Gen Z sering mengalami depresi. Faktor-faktor tersebut antara lain:

  • Tekanan akademik dan sosial

Gen Z tumbuh di era yang semakin kompetitif. Mereka dituntut untuk selalu berprestasi di sekolah dan di lingkungan sosial. Hal ini jadi penyebab depresi dapat menimbulkan tekanan yang besar, terutama bagi mereka yang memiliki standar yang tinggi untuk diri mereka sendiri.

  • Perubahan sosial dan teknologi

Gen Z adalah generasi yang lahir dan tumbuh di era digital. Mereka terbiasa dengan kecepatan informasi dan komunikasi yang tinggi. Hal ini dapat menimbulkan stres dan kecemasan, terutama ketika mereka merasa tidak mampu mengikuti perkembangan zaman.

  • Gangguan komunikasi

Gen Z cenderung lebih tertutup dan sulit mengungkapkan perasaannya. Hal ini dapat membuat mereka merasa kesepian dan terisolasi.

  • Pengaruh media sosial

Media sosial dapat menjadi sarana untuk berbagi informasi dan membangun koneksi sosial. Namun, media sosial juga dapat menimbulkan dampak negatif, seperti membandingkan diri sendiri dengan orang lain, cyberbullying, dan kecanduan.

  • Gangguan mental

Gangguan mental, seperti depresi, dapat diturunkan secara genetik. Jika orang tua atau saudara kandung mengalami depresi, maka Gen Z memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami depresi juga.

Untuk mencegah dan mengatasi depresi pada Gen Z, diperlukan upaya dari berbagai pihak, termasuk keluarga, sekolah, dan masyarakat. Berikut adalah beberapa upaya yang dapat dilakukan:

  • Pendidikan kesehatan mental

Penting untuk memberikan pendidikan kesehatan mental kepada Gen Z, sehingga mereka dapat memahami tentang depresi dan cara mengatasinya.

  • Peningkatan kapasitas mental

Gen Z perlu dilatih untuk meningkatkan kapasitas mentalnya, sehingga mereka dapat lebih siap menghadapi tekanan dan stres.

  • Penciptaan lingkungan yang mendukung

Keluarga, sekolah, dan masyarakat perlu menciptakan lingkungan yang mendukung, sehingga Gen Z dapat merasa aman dan nyaman untuk mengungkapkan perasaannya.

Jika Anda atau orang yang Anda kenal mengalami depresi, segeralah mencari bantuan profesional. Depresi adalah penyakit yang dapat diobati, dan ada banyak cara untuk mengatasinya.

scroll to top