Safe Kids Oregon – Perusahaan teknologi asal China, Xiaomi, resmi meluncurkan mobil listrik pertamanya, SU7 dan SU7 Max, pada tanggal 29 Desember 2023. Peluncuran ini dilakukan secara online melalui situs web dan saluran media sosial Xiaomi.
Xiaomi SU7 dan SU7 Max hadir dengan desain yang ramping dan futuristik. Kedua mobil ini memiliki garis-garis yang tegas dan sudut-sudut yang tajam. SU7 memiliki dimensi panjang 4.960 mm, lebar 1.930 mm, dan tinggi 1.480 mm. Sementara itu, SU7 Max memiliki dimensi panjang 5.050 mm, lebar 2.000 mm, dan tinggi 1.500 mm.
Secara performa, Xiaomi SU7 ditenagai oleh motor listrik tunggal yang mampu menghasilkan tenaga 260 kW dan torsi 530 Nm. Mobil ini mampu berakselerasi dari 0-100 km/h dalam waktu 5,28 detik. Sementara itu, Xiaomi SU7 Max ditenagai oleh dua motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga 425 kW dan torsi 838 Nm. Mobil ini mampu berakselerasi dari 0-100 km/h dalam waktu 2,78 detik.
Kedua mobil listrik Xiaomi ini dibekali dengan baterai dari Contemporary Amperex Technology (CATL). Xiaomi SU7 memiliki baterai berkapasitas 73,6 kWh, sedangkan Xiaomi SU7 Max memiliki baterai berkapasitas 101 kWh. Xiaomi mengklaim bahwa SU7 dapat menempuh jarak hingga 668 km dalam sekali pengisian daya, sedangkan SU7 Max dapat menempuh jarak hingga 800 km.
Xiaomi SU7 dan SU7 Max dilengkapi dengan berbagai fitur dan teknologi canggih. Kedua mobil ini dibekali dengan sistem operasi HyperOS yang dikembangkan oleh Xiaomi. Sistem operasi ini menawarkan berbagai fitur, seperti navigasi, hiburan, dan koneksi internet.
Xiaomi SU7 dan SU7 Max akan mulai dijual di China pada bulan Maret 2024. Harganya mulai dari 250.000 yuan (sekitar Rp500 juta) untuk Xiaomi SU7, dan 350.000 yuan (sekitar Rp750 juta) untuk Xiaomi SU7 Max.
Peluncuran Xiaomi SU7 dan SU7 Max merupakan langkah penting bagi Xiaomi untuk memasuki pasar mobil listrik. Mobil-mobil ini diharapkan dapat bersaing dengan mobil listrik dari merek-merek lain, seperti Tesla, BYD, dan Wuling.
